Paiton (20/5) – Suasana pagi di SMA Nurul Jadid, Paiton Probolinggo, berbeda dari biasanya. Riuh rendah dan antusiasme terpancar dari wajah para siswa, guru, dan karyawan yang berbondong-bondong menuju Lab Biologi. Bukan kegiatan akademik biasa yang mereka ikuti, melainkan aksi kemanusiaan yang mulia: donor darah. Kegiatan yang diinisiasi oleh Kelompok Ekstrakurikuler PMR SMA Nurul Jadid ini berhasil menyedot perhatian dan partisipasi besar dari seluruh civitas akademika. Kegiatan donor darah ini dilaksanakan pada hari Selasa, 20 Mei 2025, pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Kegiatan donor darah ini bukan sekadar aksi seremonial belaka. Jauh sebelum hari pelaksanaan, panitia telah melakukan sosialisasi dan persiapan yang matang. Kerja sama yang solid antara anggota OMR, guru pembimbing, dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probplinggo memastikan kelancaran dan keamanan proses donor darah. Petugas medis dari PMI pun hadir untuk memastikan setiap pendonor dalam kondisi sehat dan layak untuk mendonorkan darahnya.
Antusiasme peserta begitu tinggi. Terlihat dari antrean panjang yang telah terbentuk sejak pagi hari. Para siswa, dengan semangat yang membara, rela mengantri demi berkontribusi bagi sesama.Tak hanya siswa, guru dan karyawan SMA Nurul Jadid pun turut serta menunjukkan kepedulian mereka dengan mendonorkan darah. Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial begitu terasa di tengah-tengah kegiatan ini.
Proses donor darah berlangsung tertib dan lancar. Petugas medis dari PMI dengan sigap melayani setiap peserta. Sebelum mendonorkan darah, setiap peserta terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi fisik mereka. Pemeriksaan ini meliputi pengecekan tekanan darah, kadar hemoglobin, dan beberapa pemeriksaan kesehatan lainnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, para peserta juga mendapatkan edukasi mengenai pentingnya donor darah. Para petugas PMI memberikan penjelasan detail mengenai manfaat donor darah bagi pendonor dan penerima. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya donor darah.
Hasilnya pun sangat membanggakan. Kegiatan donor darah ini berhasil mengumpulkan 46 kantong darah. Jumlah ini menunjukkan besarnya kepedulian dan partisipasi dari seluruh civitas akademika SMA Nurul Jadid. Darah yang terkumpul nantinya akan disalurkan kepada PMI Gresik untuk kemudian didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan.
Suksesnya kegiatan ini tak lepas dari peran serta semua pihak yang terlibat. PMR Nurul Jadid sebagai inisiator, guru pembimbing yang memberikan arahan dan dukungan, serta PMI Kabupaten Probolinggo yang menyediakan tenaga medis dan fasilitas, semuanya berperan penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Kerja sama yang solid ini menjadi kunci utama terlaksananya kegiatan donor darah dengan lancar dan aman.
Kepala Sekolah SMA Nurul Jadid, Bapak Drs. Rahardjo, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas terselenggaranya kegiatan ini. "Saya sangat mengapresiasi semangat dan kepedulian seluruh civitas akademika SMA Nurul Jadid. Kegiatan ini bukan hanya bermanfaat bagi sesama, tetapi juga menjadi pembelajaran berharga tentang nilai kemanusiaan dan tanggung jawab sosial bagi siswa-siswi kami. Semoga kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin dan menginspirasi sekolah lain," ujarnya.
Sementara itu, Ibu Kuni Badriyah, S.Pd, selaku pembina PMR SMA Nurul Jadid, menambahkan, "Terima kasih kepada seluruh panitia, siswa, guru, dan karyawan yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Keberhasilan ini membuktikan bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian sosial sangat kuat di SMA Nurul Jadid. Semoga kegiatan ini dapat terus memotivasi kita semua untuk selalu berbagi dan peduli terhadap sesama."
Kegiatan donor darah di SMA Nurul Jadid ini tak hanya sekadar aksi sosial, tetapi juga menjadi pembelajaran berharga bagi para siswa. Mereka belajar tentang arti berbagi, kepedulian terhadap sesama, dan pentingnya menjaga kesehatan. Semoga semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh SMA Nurul Jadid ini dapat menginspirasi banyak pihak dan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia.
Tulis Komentar